Yayasan Pendidikan Anak Cacat
(YPAC) Surabaya menyelenggarakan upacara HUT RI ke-72 di tengah lapangan YPAC
Semolowaru Kamis (17/8/2017).
Para peserta upacara nampak
mengenakan pakaian serba merah putih. Kecuali tim paduan suara dari para guru
yang menggunakan seragam hitam putih. Pukul 08.00 WIB upacara dimulai. Barisan dibagi
menjadi barisan guru, siswa, dan orang tua wali murid. Berbeda dari 3 tahun sebelumnya,
kali ini petugas pengibar bendera adalah para guru. “Karena kurangnya waktu
untuk persiapan bagi siswa.”, tutur In Suharsono salah satu pembina YPAC
Surabaya.
Upacara Hari Kemerdekaan
berlangsung khidmat dan singkat. Pengibaran bendera Merah Putih diiringi lagu
Indonesia Raya. Sejenak terdengar suara salah satu siswa difabel ikut bernyanyi
hingga lagu usai, sambil serius memandang handphone dan duduk dikursi kayu
dalam barisan. Siswa laki-laki yang mengenakan seragam smp ini, tidak hanya
ikut bernyanyi tetapi juga ikut menirukan kata-kata yang diucapkan Pemimpin
Upacara.
Setelah upacara selesai, barisan
guru dan orangtua dibubarkan. Barisan siswa tidak dibubarkan karena akan
diadakan beberapa lomba untuk memeriahkan HUT RI ke-72 tahun ini. Seperti lomba
menari, makan eskrim, dan lain-lain. Kemeriahan ini cukup menghibur para guru. Melihat
anak didiknya aktif dalam setiap perlombaan. “Rasanya senang sekali melihat
mereka turut serta dalam perlombaan dan melihat kemajuan mereka”, kata Wiwik
Gani salah satu pembina Divisi Pendidikan dengan seulas senyum. Mereka mengaku
tidak mudah membuat anak didiknya ikut serta dalam setiap acara yang diadakan
oleh yayasan. Terlebih jika orangtua mereka sendiri kurang memperlihatkan
keterlibatan.(dea)